RADARSEMARANG.ID, KAJEN - Upaya Pemkab Pekalongan menyelamatkan nasib Pasar Kajen mendapatkan progres positif. Pemerintah pusat melalui Kementerian Perdagangan dan PUPR langsung turun melakukan survei lokasi. Rencananya pasar ini akan direlokasi ke wilayah Desa Sinangohprendeng, Kecamatan Kajen.
Penyelamatan Pasar Kajen ini sudah diperjuangkan Pemkab Pekalongan sejak lama. Dengan cara pengusulan ke Pemerintah Pusat lewat kementerian terkait. Pemkab mengusulkan relokasi karena kondisi fisik Pasar Kajen yang banyak kerusakan.
"Per Februari 2022, kerusakan sudah di angka 46 persen. Sekarang tentu itu sudah bertambah," terang Sekda Kabupaten Pekalongan Yulian Akbar.
Selain itu, kata Akbar, jumlah pedagang Pasar Kajen kini sudah over kapasitas. Ia menyebutkan, ada sekitaran 1960-an pedagang di sana. Ini dinilai sudah tidak sebanding dengan luas lahan pasar yang tidak sampai satu hektare.
"Luas lahan Pasar Kajen itu hanya enam ribuan meter persegi. Tidak sampai satu hektare," ujarnya.
Kementerian Perdagangan dan Kementerian PUPR lewat satuan kerjanya di Jawa Tengah telah melakukan survei Pasar Kajen pada Selasa (15/8/2023) lalu. Ini menjadi secercah harapan.
Pemkab Pekalongan sudah lama menanti kabar positif ini dan serius menyelamatkan Pasar Kajen. Buktinya, Pemkab telah menyiapkan lahan seluar 1,8 hektare di Sinangohprendeng.
"Kami berharap tahun depan terealisasi. Sambil menunggu itu, kami siapkan proses sertifikasi lahan relokasinya. Itu PR kami yang paling penting saat ini," tutupnya. (nra/ida)
from "pasar" - Google Berita https://ift.tt/xI8azAl
via IFTTT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar