Seorang penjual ikan asal Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Nelson Patunru (51) tewas ditikam rekannya di pasar wilayah Kota Sorong, Papua Barat Daya. Pelaku ditikam saat sedang berjualan.
Peristiwa penikaman itu terjadi di Jembatan Puri, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Rabu (27/12) sekitar pukul 06.30 WIT. Korban saat itu sedang berjualan kemudian tiba-tiba didatangi ketiga pelaku.
"Pelaku sebanyak 3 orang yang dalam keadaan mabuk ke Jembatan Puri langsung ketemu sama si korban ini. Yang jelas mereka bertiga ini langsung mencari korban dan mengeroyok lalu menikam korban dengan dua badik yang pelaku bawa," kata Kapolsek KP3 Laut Kota Sorong Iptu Ihot R.P Tampubolon kepada wartawan, Rabu (27/12/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ihot menyebut pelaku yang berjumlah 3 orang tersebut masing-masing berinisial MA, H dan J. Para pelaku kemudian diamankan pihak kepolisian usai sempat diamuk massa lantaran akan melarikan diri.
"Mereka (pelaku) sempat lari karena pasar itu ramai sehingga massa yang hajar mereka. Pada saat itu satu pelaku menyelamatkan diri masuk ke gudang es dan satunya kabur ke arah lain. Sedangkan satunya diamuk massa dan mengalami luka-luka," ungkapnya.
Ihot menyebut korban sempat dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan pertolongan sebelum akhirnya meninggal dunia. Korban menderita 9 luka tusuk di tubuhnya.
"Korban mengalami luka tusukan secara kasat mata sebanyak 9 di bagian tubuh luka sayatan dan banyak juga jahitan di tangan, di bagian kiri dan lain sebagainya. Sore tadi korban meninggal dunia setelah sempat ditangani oleh pihak medis," ungkapnya.
Lebih lanjut Ihot menyebut, motif pengeroyokan itu karena dendam pribadi para pelaku. Pelaku kesal karena korban mengurangi jumlah ikan yang melebihi timbangan.
"Jadi, keterangan dari para pelaku ini bahwa awal mulanya hari Senin (25/12) saat itu salah satu pelaku membeli ikan di Jembatan puri pada saat ditimbang ikannya katanya kelebihan kemudian ditegur sama si korban ini," ujarnya
"Mereka (pelaku) tidak mau kemudian mereka sampaikan kenapa diambil lagi. Tapi si korban ini jawab kalau tidak terima saya tunggu di atas. Tidak tahu seperti apa sehingga mereka (pelaku) masih simpan dendam," tambahnya.
Ihot mengatakan ketiga pelaku dan korban merupakan warga Sulsel. Ketiga pelaku juga merupakan penjual ikan di Pasar Remu yang sering mengambil ikan di Jembatan Puri.
"Baik korban maupun pelaku semua warga Sulawesi Selatan. Jadi pelaku dan korban ini sama-sama penjual ikan. Pelaku biasa jual ikan di Pasar Remu dan ambilnya di Jembatan Puri. Korban ini koordinator juga di Jembatan Puri. Jadi dia yang biasa berhubungan dengan penjual ikan ini," tutupnya.
Simak Video "Pria di Makassar Tikam Warga gegara Kesal Mantan Istrinya Didekati"
[Gambas:Video 20detik]
(ata/sar)
from "pasar" - Google Berita https://ift.tt/UPpfs6D
via IFTTT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar