SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Ratusan pedagang Pasar 16 Ilir Kota Palembang merasakan nelangsa saat lapak dagangan mereka harus direlokasi tak jauh dari gedung atau lapak awal mereka mencari nafkah.
Kepastian tersebut didapat usai diadakan musyawarah bersama antara pedagang, Kepala PD Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal serta Ketua DPRD Kota Palembang, Zainal Abidin dan Ketua Komisi 2, Abdullah Taufik bersama anggota komisi 2, Akbar Alfaro, Senin (3/7/2023).
Meski sempat alami beberapa kali deadlock, rapat sejak pukul 14.00 Wib hingga pukul 21.30 Wib seleksi meski dirasa mendapat kepuasan terbaik hingga masa membubarkan diri.
Namun demikian, beberapa perwakilan pedagang yang turut dalam rapat tersebut menyatakan harus suka tak suka harus menerima lantaran disediakan lapak secara gratis.
Sementara, ratusan pedagang, baik ibu-ibu ajak anak serta pedagang laki-laki tak lelah menunggu kepastian di halaman parkir Gedung DPRD Kota Palembang hingga larut malam.
"Kami terpaksa menyetujui dipindahkan ke bagian depan (Gedung Pasar 16 Ilir Palembang) dengan akomodasi dari PD Pasar secara gratis selama dua tahun," ungkap Erlina salah seorang perwakilan Pedagang, Senin (3/7/2023).
Baca juga: Pedagang Pasar 16 Ilir Palembang Tongkrongi Sampai Malam Rapat di DPRD, Tolak Lapak Digusur
"Iya suka tidak suka, tidak ada keputusan lain kami harus menerima. Kami akan direlokasi dan ditata rapi sesuai aturan berlaku. Namun ingat selama dua tahun Revitalisasi Gedung Pasar 16 itu gratis bagi pedagang," ujarnya.
Sementara, Kepala PD Pasar Palembang Jaya, Abdul Rizal berkata bahwa Revitalisasi Gedung Pasar 16 dilakukan selama dua tahun. Sehingga para pedagang direlokasi ke bagian depan Halaman Gedung.
"Sebanyak 149 lapak pedagang akan kita siapkan. Terkait mekanisme retribusi dan sebagainya nanti akan dibahas kedepannya," katanya.
from "pasar" - Google Berita https://ift.tt/yO0RFYQ
via IFTTT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar